el Bashiroh
Mencerahkan Rohani Bangsa


Pesona: Pesan Seorang Nabi

Al-Imam Abi Dawud meriwayatkan sebuah hadis yang ditulis di kitab sunan beliau yang berbunyi:

عن ثو بان رضي الله عنه قال : قال رسول الله صلى الله عليه و سلم : "يوشك الأمم ان تداعى عليكم كما تداعى عليكم الاكلة الى قصعتها". فقال قائل : "ومن قلة نحن يومئذ؟". قال :" بل انتم كثير, ولكنكم غثاء كغثاء السيل . ولينزعن الله من صدورك عدوكم المهابة منكم وليقذفن في قلوبكم الوهن". فقال قائل " يارسول الله, وما الوهن ؟" قال:" حب الدنيا وكراهية الموت".

"Bangsa-bangsa hampir–hampir menarik-menarik kalian sebagaimana sekumpulan orang yang sedang makan menarik-narik (makanan) di atas talam (karena saling berebutan makanan). Maka salah seorang sahabat beliau bertanya : Apakah kami waktu itu merupakan kelompok minoritas? Rasul menjawab: justru kalian adalah kelompok mayoritas, namun kalian bagaikan buih (yang ada) pada banjir, dan Allah sungguh akan mencabut rasa takut kepada kalian di hati musuh-musuh kalian. Dan Allah sungguh akan melemparkan Wahn dalam hati kalian. Maka sahabat bertanya: Wahai Rasul, apakah wahn itu?. Rasul kemudian menjawab: cinta dunia dan takut terhadap kematian".

Hadis di atas merupakan salah satu tanabbu'at, yakni hadis yang bermaterikan kejadian yang akan terjadi di masa depan. Hal ini dilakukan Rasul SAW karena rasa kasih sayang beliau kepada umatnya agar tidak ikut larut dan hanyut dalam kebudayaan non muslim.

Selengkapnya


Reaktualisasi Sunnah dalam Rangka Mencerdaskan Spiritual Bangsa

Tahukah anda tentang Sholat Istikhoroh (memohon petunjuk)?

Sholat Istikhoroh adalah sholat untuk memohon petunjuk kepada Allah Subhanahu Wata'ala atas segala macam problema yang dialami manusia dari kebingungan untuk menentukan pilihan, keruwetan, kesukaran juga untuk petunjuk dalam kehidupan sehari-hari.

Sedang diantara pintu kelapangan dan kebahagiaan dunia akherat adalah hamba yang selalu memasrahkan dirinya dan menghadapkan hatinya kepada Allah Subhanahu Wata'ala dalam segala yang dia inginkan / kehendaki. Dan selalu memohon petunjuk atas segala urusan dan perkaranya yang husus ataupun yang umum. Dan hal itu dengan melaksanakan sholat Istikhoroh yang telah diajarkan Nabi Muhammad Sallallahu 'Alaihi Wasallam, serta membaca doa-doa yang dibaca selesai sholat yang telah di ajarkan oleh baginda Rasul, niscaya ia akan mendapatkan kemantapan hati dalam menentukan pilihan serta akan keluar dari kegamangan dan keraguan. Dan jika sholat Istikhoroh itu dilaksanakan setiap hari, maka hal itu akan lebih baik baginya.

Selengkapnya


Memupuk Cinta Kepada Rasulullah Saw

Perkumpulan maulid merupakan suatu perkumpulan yang agung, di mana di sana dibacakan riwayat hidup orang yang paling berjasa dalam kehidupan umat manusia yaitu Baginda Rasulullah SAW.

Allah SWT berfirman:

قُلْ بِفَضْلِ اللَّـهِ وَبِرَحْمَتِهِ فَبِذَٰلِكَ فَلْيَفْرَحُوا هُوَ خَيْرٌ مِّمَّا يَجْمَعُونَ ﴿٥٨﴾

Katakanlah: "Dengan karunia Allah SWT dan rahmat-Nya hendaklah dengan itu mereka bergembira. ( karunia dan rahmatNya itu ) adalah lebih baik dari yang mereka kumpulkan" (QS. 10:58)

Para ulama menjelaskan bahwa yang dimaksud فضل الله ( karunia Allah ) dalam ayat di atas adalah terlahirnya Rasulullah SAW ke dunia ini. Selain itu ayat ini berisi perintah agar bergembira dengan adanya karunia Allah SWT itu. Salah satu bentuk kegembiraan itu dituangkan dalam perayaan maulid Nabi SAW. Tapi hendaklah ini dilakukan dengan dasar kecintaan kepada Rasulullah SAW, karena Allah SWT berfirman :

قُلْ إِن كُنتُمْ تُحِبُّونَ اللَّـهَ فَاتَّبِعُونِي يُحْبِبْكُمُ اللَّـهُ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ ۗ وَاللَّـهُ غَفُورٌ رَّحِيمٌ ﴿٣١﴾

Katakanlah: “Jika kamu mencintai Allah ikutilah aku (Rasulullah SAW) niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu” Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang (QS. 3:31)

Selengkapnya


Secerah Mentari Sesejuk Embun Pagi

Rembulan putih sendu memancarkan ronanya, menepis kebisuan malam yang bisu. Bintang-gemintang bertaburan bak tiara bertatahkan mutu manikam. Udara dingin kian mengusik menusuk sudut-sudut tulang sumsum yang terdalam. Di kala jarum jam mulai menapaki sepertiga akhir malam. Seirama tetesan embun yang menghujani persada bumi bertaut dengan keheningan malam nan syahdu, menebarkan aroma surgawi, melewati celah-celah puncak kubah dan menara mesjid yang menjulang. Sebagai anugerah dari sang penguasa jagad raya. Menerima tamu agung yang bersimpuh di hadirat-Nya. Di trotoar pertigaan alun-alun, di depan Mesjid Agung Bangil Pasuruan, tampak para pengemis, gelandangan dan abang becak pulas dalam buaian impian mereka masing-masing. Meskipun hanya beralaskan bumi, berselimutkan angin malam dan beratapkan langit. Bahkan kepakan-kepakan sayap si kecil penghisap darahpun tidak mengusik mereka dalam menikmati pengembaraan di dunia bawah sadar.

Selengkapnya


Ekonomi Syariah: Antara Tuntutan, Kenyataan, dan Kebangkitan Ekonomi

Dalam sejarah, lahirnya ekonomi Islam pada masa-masa sekarang ini lebih disebabkan oleh dua faktor. Pertama, faktor ajaran agama yang melarang riba dan menganjurkan sodaqoh. Kedua, timbulnya surplus dolar dari negara-negara penghasil dan pengekspor minyak dari Timur Tengah dan negara Islam di mana mereka pada akhirnya membutuhkan institusi keuangan Islam untuk menyimpan dana mereka.

Selengkapnya


NAD Menuju Reformasi UU

Aceh adalah propinsi pertama di Indonesia yang berhasil menggolkan syariat Islam sebagai undang-undang

Perlunya sistem pendidikan yang baik dan memadai untuk meningkatkan SDM generasi muda Aceh khususnya calon-calon ulama di dalam memahami teks-teks Quran dan Hadist agar terhindar dari pengambilan kesimpulan yang bersifat ekstrim (al-ghuluw). Aceh di masa yang akan datang benar-benar menjadi bebas dari segala tuduhan sebagai sarang terorisme atau pemberontak, sehingga apa yang terjadi di Afganistan tidak terulang kembali di bumi NAD. Justru dengan berlakunya as-syari'ah al-Islamiyah akan tercipta suasana yang aman, tenteram penuh kedamaian serta jauh dari suasana dan kesan kekerasan sehingga NAD bisa dijadikan pilot project (daerah percontohan) menuju baldatun thoyyibatun wa robbun ghofur.

Selengkapnya


Lailatul Qodar Melambaikan Tangannya

Ramadlan adalah salah satu bulan yang mulia diantara empat bulan yang dimuliakan oleh Allah, yang kemudian diredaksikan oleh Rasulullah sebagai syahru Ummati. Di bulan ini pula manusia yang beriman sudah sewajarnya mengejawantahkan segala macam kemampuannya untuk memaknai bulan ini dengan semaksimal mungkin. Hingga akhirnya tidak ada peluang lain untuk memberi kesempatan nafsu untuk menjajah jiwa dan raga kita.

Selengkapnya


Katakan tidak untuk Hermeneutika!

Setelah meluluhlantakkan negara Afganistan dan Irak, Indonesia merupakan salah satu negara Islam yang diincar Amerika, dengan misi agar mengotori aqidah-aqidah umat Islam.

Selengkapnya


Berhenti Merokok, Mengapa Tidak?

Merokok dalam Perspektif Kesehatan dan Hukum Islam

Asal Usul Rokok

Merokok mempunyai sejarah yang panjang dan sangat bervariasi. Asal usulnya dapat dilacak dari kata tobacco (tembakau) yang merupakan bahan utama dari rokok, berasal dari istilah Indian tobago. Orang Indian dari benua Amerika, dikenal sebagai orang pertama yang menanam dan menggunakan tembakau untuk dirokok, dihisap dan dikunyah. Tembakau adalah tanaman jenis Nicotinia dan termasuk keluarga Solonaseae. Pada tahun 1550, pelaut yang pulang dari dunia baru (Amerika) membawa dan memperkenalkan tembakau ke Spanyol dan Portugis, kemudian menyebar ke negara-negara lain. Tembakau pada tahun 1565 diperkenalkan ke Inggris, kemudian menyebar kedaratan Eropa. Sedangkan negara Rusia, Turki, Persia, Afrika, Philipina, Jepang, Tiongkok, baru mengenal rokok pada permulaan abad ke-17 (Sumiarti, 1997). Di Indonesia tidak diketahui secara pasti, kapan rokok mulai diperkenalkan (Soedarwo, Imam, 1991).

Selengkapnya


Keutamaan Bulan Ramadhan

Dari Abu Hurairah radhiallahu 'anhu:

Adalah Rasulullah SAW memberi khabar gembira kepada para sahabatnya dengan bersabda, "Telah datang kepadamu bulan Ramadhan, bulan yang diberkahi. Allah mewajibkan kepadamu puasa didalamnya; pada bulan ini pintu-pintu Surga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup dan para setan diikat; juga terdapat pada bulan ini malam yang lebih baik daripada seribu bulan, barangsiapa tidak memperoleh kebaikannya maka dia tidak memperoleh apa-apa." (HR. Ahmad dan An-Nasa'i)

Selengkapnya


Tarekat Buah Syariat Secara Total

Bertarekat diadjustment sebagai jalan menuju Allah, akan tetapi banyak orang bertarekat tidak berangkat dari dasar syariat yang kuat. Tarekat punya silsilah sanad yang jelas dan langsung dari sahabat penghulunya Rasulullah saw. Maka bertarekat tanpa syariat jelas tidak akan sampai kepada perilaku sahabat dan Rasulullah yang berakhlakul karimah.

Selengkapnya


Spirit Takwa, Spirit Sukses

Setelah bulan puasa berlalu, makna apa yang kita tangkap. Tentunya ini awal yang baik untuk memulai karier kita. Adakah target kesuksesan ke depan, tanpa sebuah bekal keimanan yang memadai?

Selengkapnya


Nasionalisme di Tengah Pandemik Ideologi Impor

Indonesia setelah memasuki tahun ke 10 periode reformasi, semakin banyak perubahan-perubahan dalam memandang pluralisme beragama, berbangsa dan bernegara. Kesekian kali terjadi amendemen UUD 45, sehingga kita sebagai warga Negara sendiri kadang takut terjadi pergeseran-pergeseran mendasar pada UUD 45 yang bersinergis dengan dasar Negara kita Pancasila.

Apa parameter perlunya amandemen itu? Yang terjadi kemarin adalah interpretasi rezim Orba terhadap pelaksanaan UUD 45 yang cenderung sempit dan diktaktor. Sehingga para reformis menambahkan beberapa sub pasal-pasal yang saat itu menjadi dasar rezim orba untuk mengekang kebebasan berfikir dan bertindak dalam berorganisasi.

Selengkapnya


Prof. Dr. Tolhah Hasan: Trilogi Dakwah Nabi dan Civil Society

Terkait dengan kebijakan-kebijakan yang dirasa kurang menguntungkan bagi rakyat, Apa tindakan Kyai?

Kita semua punya hak dan kewajiban untuk melakukan amar ma'ruf nahi munkar. Masing-masing kita harus jeli dengan melihat posisi kita di mana? dan cara apa yang kita lakukan? tentang bagaimana kita akan menyusun rencana dan kita melangkah. Seorang anggota DPR senantiasa melakukan program secara maksimal dan dialah yang mengerti seluk beluk instansi itu. Diluar itu ada kalangan pers yang senantiasa memonitor kejadian-kejadian yang terjadi di lapangan dan disampaikan dengan bahasa yang informatif kepada masyarakat. Kesemuanya harus bersemangatkan adil, karena ruh keadilan itu bersumber dari agama Islam.

Selengkapnya


Prof. Dr. Tolhah Hasan: Menjaring Akar Kesesatan di Sanubari Bangsa

Bagaimana dengan kondisi negara Indonesia yang akhir-akhir ini banyak menelurkan aliran sesat, seolah membawa pada konklusi bahwa cara keberagamaan warga Indonesia sudah dalam kondisi yang benar-benar memprihatinkan?

Ada dua macam kesesatan yang dimaksud:

Alirannya yang memang sesat

Kesesatan terletak pada ajarannya termasuk didalamnya masalah keyakinan dan ibadah mereka. Sejak dahulu sudah ada aliran sesat dan sudah ada istilah zindiq. Mengapa sih timbul aliran sesat? fenomena ini biasanya timbul dari orang yang semangat keberagamaan yang luar biasa, tapi juga punya kemiskinan keilmuan dalam dirinya, lalu akhirnya ngawur. Akhirnya ada kitab darmo gandul, yang terungkap disitu adalah semangat mencari tuhan (beragama), namun tidak dibarengi syariat yang kuat.

Selengkapnya


Habib Husein bin Agil: Beramal untuk Akhirat

Manusia hidup di dunia harus memiliki rasa malu kepada Allah azza wa jalla. Bentuk rasa malu itu dikerjakan dengan cara menjaga segala yang ada di kepala yaitu apa yang kita rasakan dari indera kita terhadap kemaksiatan, mejaga perut dan sekitarnya, serta ingat akan kematian dan kehancuran sebagai sarana muhasabah.

Selengkapnya


Prof. Dr. Tolhah Hasan: Trilogi Dakwah Nabi dan Civil Society

Terkait dengan kebijakan-kebijakan yang dirasa kurang menguntungkan bagi rakyat, Apa tindakan Kyai?

Kita semua punya hak dan kewajiban untuk beramar ma'ruf nahi munkar. Masing-masing kita harus jeli dengan melihat posisi kita dimana? dan cara apa yang kita lakukan? tentang bagaimana kita akan menyusun rencana dan kita melangkah. Seorang anggota DPR senantiasa melakukan program secara maksimal dan dialah yang mengerti seluk beluk instansi itu. Diluar itu ada kalangan pers yang senantiasa memonitor kejadian-kejadian yang terjadi dilapangan dan disampaikan dengan bahasa yang informatif kepada masyarakat. Kesemuanya harus bersemangatkan adil, karena ruh keadilan itu bersumber dari agama Islam.

Selengkapnya


Prof. Dr. Tolhah Hasan: Menjaring Akar Kesesatan di Sanubari Bangsa

Bagaimana dengan kondisi negara Indonesia yang akhir-akhir ini banyak menelurkan aliran sesat, seolah membawa pada konklusi bahwa cara keberagamaan warga Indonesia sudah dalam kondisi yang benar-benar memprihatinkan?

Selengkapnya


Niat Sebagai Barometer

إذا كان آ خر الزمان خرج الناس إلى الحج أاربعة أصناف: سلا طينهم للنزهة, وأغنياؤهم للتجارة, وفقراؤهم للمسألة, وقراؤهم للسمعة.

Artinya: Pada akhir zaman orang akan keluar haji dalam empat golongan, pemimpin-pemimpin mereka keluar untuk berwisata ( jalan-jalan ), orang-orang kaya mereka keluar untuk berniga, orang-orang faqir mereka keluar untuk meminta-minta, dan Qurro’ mereka untuk ketenaran.

Selengkapnya


Prof. DR. Imam Bawani MA: Idul Adha mengubah mental kapitalis menuju jiwa sosial

Bagaimana Islam menggambarkan konsep Idul Adha pada kita ?

Kalau untuk kondisi sekarang, nilai yang terkandung utamanya adalah ibadah, yang kedua menggambarkan semangat perjuangan, seperti halnya nabi Ibrahim dan nabi Ismail. Nilai yang ketiga adalah tidak ada yang sia-sia dalam perjuangan itu, dengan mengganti nyawa Ismail yang melayang dengan kambing. Hingga diperingati sebagai peristiwa bersejarah dan menjadi hari raya Idul Adha.

Di sisi lain memang menyimpan sisi sosial, karena dimungkinkan orang-orang miskin yang tidak pernah makan daging kambing, maka mereka mendapat haknya dari pembagian daging itu.

Selengkapnya


KH. Hasyim Muzadi: Kita Kembali ke Ahlussunah Wal Jama'ah ala Shofaih

Kemunduran diantara kita sekarang adalah keikhlasan. Karena keikhlasan itulah ruh kita bersambung, seperti sabda Nabi Muhammad saw. : “al-arwah junudun mujannadah, faman ta’arafa minha I’talafa, wama tanakara minha ikhtalafa” H.R. Sayyidah ‘Aisyah. Artinya ruh kita satu sama lain itu berdekatan menjadi satu mata rantai. Jika kita berkumpul dengan orang yang ikhlas seorang yang sholeh dan ikhlas maka kita akan mendapat keberkahan

Selengkapnya


Pesan Spritual Ibadah Haji

Merupakan kebiasaan kita berziarah kepada orang yang melaksanakan ibadah haji sebelum dan sesudahnya, yaitu dengan ditambah dengan minta doa jika sesudahnya. Kaitannya dengan masalah ini adalah doa Rasulullah SAW yang artinya : “Ya Allah ampunkanlah orang yang haji dan orang yang dimintakan ampun orang yang haji”.

Selengkapnya


Doa Harian Ramadhan

Doa hari 1

Yaa Allah! Jadikanlah puasaku sebagai puasa orang-orang yang benar-benar berpuasa. Dan ibadah malamku sebagai ibadah orang-orang yang benar-benar melakukan ibadah malam. Dan jagalah aku dari tidunya orang-orang yang lalai. Hapuskanlah dosaku ... Wahai Tuhan sekalian alam!! Dan ampunilah aku, Wahai Pengampun para pembuat dosa

Selengkapnya


Rijaluna

Rasulullah berkata: "Para Malaikat itu sedang mendengarkan bacaanmu wahai Usaid, andaikan kamu melanjutkan bacaanmu pasti manusia akan melihat para malaikat yang sebelumnya terhalang pandangan mereka dari para Malaikat"

Pada permulaan perkembangan Islam Rasulullah mengutus para sahabatnya untuk menyebarkan agama Islam supaya agama yang mulia dapat dikenal dan diterima oleh segala pihak di kalangan masyarakat.

Diantara yang mendapat mandat tugas dari Rasulullah yaitu Mus'ab bin Umair. Beliau diperintah Nabi SAW untuk menyebarkan agama Islam dan memberi kabar gembira kepada siapa saja yang masuk Islam. Daerah tempat Mus'ab bin Umair menjalankan tugasnya di kota Yatsrib ( Madinah Munawwaroh).

Selengkapnya


UU Intelejen: Solusi tindak hukum Aparat?

Kerusuhan Poso untuk kesekian-kali telah berubah dari pertikaian yang awalnya bertendensi agama (horizontal) sekarang bergeser menjadi pertikaian vertikal (aparat dengan kelompok sipil bersenjata. Semakin keruh dan tak terlihat dasar permasalahannya, seolah-olah tidak ada habisnya. Pengiriman pasukan Antiteror Datasemen Khusus 88 menjadi jalan terakhir pemerintah untuk menghentikan pasukan bersenjata yang melakukan teror di Poso, namun kenapa 16 warga sipil harus dikorbankan, wajarkah?

Selengkapnya


Lumpur Sidoarjo: Kejahatan Korporasi

Semburan lumpur itu agaknya telah berubah menjadi anak gunung. Perlu tenaga lebih untuk sampai kesana, karena lokasi lumpur telah menjadi anak gunung. Tidak banyak orang yang mau jalan kaki menuju pusat lumpur.

Selengkapnya


Psikologi Sufi: Indahnya Bertafakkur

Tiada sesuatu yang sangat berguna bagi hati (jiwa), sebagaimana menyendiri untuk masuk ke medan berfikir (tafakur). Rasulullah bersabda"Perumpamaan teman yang tidak baik bagaikan tukang besi yang membakar besi, jika engkau tidak terbakar oleh percikan api maka terkena bau busuknya.

Allah mewahyukan kepada Nabi Musa as" Hai putera Imran waspadalah selalu dan pililhlah untuk dirimu teman dan tiap teman tidak membantumu untuk berbuat taat kepadaku maka ia adalah musuhmu". Demikian pula wahyu Allah kepada Dawud as" Hai Dawud mengapakah engkau menyendiri? Jawab Dawud, "Aku menjauhkan diri dari makhluk untuk mendekat kepadaMu. Maka Allah berfirman"Hai Dawud waspadalah selalu dan pilihlah untukmu kawan-kawan dan tiap kawan yang tidak membantu untuk berbaktu kepadaku maka itu adalah musuhmu dan akan menyebabkan keras hatimu serta jauh padaKU. Rasulullah bersabda, "Yang sangat aku kuatirkan terhadap umatku ialah kelemahan dalam iman keyakinan.

Selengkapnya


Nyala Api Dzikir dalam Samudera Tauhid

Sebuah peradaban maju kerap kali, membawa dampak negatif dalam pribadi seseorang, lebih-lebih lingkungan dan peradaban manusia itu sendiri.

Manusia sering kali terjebak dalam sebuah arus praktisisme. Artinya banyak diantara orang melihat sesuatu yang praktis itu adalah sebuah keharusan. Hingga klimaksnya orang-orang bisa melupakan suatu yang sakral sekalipun.

Semisal sholat dalam kesehariannya bisa 5 kali kita lakukan. Kalau hal ini saja bisa mereka tinggalkan, maka mereka kehilangan sebuah permata kehidupan, yang seharusnya mereka pertahankan. Karena parameter seorang muslim adalah sholat itu sendiri. Sedangkan khusuk itu adalah ruh ibadah itu, sebagaimana yang disyaratkan oleh Imam Ghazali pada setiap rukun sholat.

Selengkapnya


Gorontalo: Melawan Arus, Membangun Birokrasi

Birokrasi hadir sebagai jalan menuju kesuksesan kinerja pemerintah, namun banyak juga instansi yang tidak menuai kesuksesan karena birokrasinya yang berbelit-belit. Itu terjadi disebagian besar instansi di Indonesia. Malah karena kental dengan sistem birokrasi yang seperti ini, Indonesia bercokol di urutan ke tiga negara terkorup se-Asia.

Selengkapnya


Resep Kaya dengan Takwa, Ilmu dan Amal

Manusia diciptakan dengan memiliki kemampuan untuk berkembang dan berubah. Perubahan itu hendaknya mengikuti apa yang telah digariskan oleh Allah dalam Al-Quran. Ada fase atau jenjang yang harus dilalui oleh seorang muslim. Islam tidak menuntut banyak perubahan dalam diri seseorang, melainkan perubahan hanyalah ada dan sejalan dengan taufiq (petunjuk) Allah. Ketika taufiq itu masuk dalam diri seseorang, maka ada banyak harapan akan terjadi perubahan-perubahan. Kadang-kadang bisa mengejutkan nalar manusia, karena taufiq itu sesuatu yang irrasional (tidak masuk akal) dan transendental (hanya urusan Allah Ta'ala).

Selengkapnya


Poligami halal, Kenapa Harus Dikriminalkan?

Sampai saat ini hukum masih dibuat mainan.UU dibuat hanya sebagai label kosong pemerintah. Poligami diatur sedemikian rupa untuk sebuah perangkat saja.Prostitusi menjadi wacana yang wajar-wajar saja. Gaya hidup kumpul kebo menjadi trend pemuda malahan pejabat. Sudah waraskah otak pelaku bangsa ini?

Selengkapnya


Mencintai yang semestinya dicintai: Analisa kontekstual terhadap Zuhud

Kehadiran sesuatu hal dalam diri kita kadang membawa sebuah kedekatan hati pada hal itu. Namun manusia banyak yang terjebak dengan apa yang mengalir di depan matanya, di hatinya, dan di otaknya. Padahal hati diciptakan sebagai tempat bermunajat pada Allah, bukan tempat persinggahan warna-warni dunia. Karena mencintai sesuatu yang bukan tempatnya, bukanlah cinta yang diridloi-Nya. Rasulullah SAW bersabda, "Cinta dunia adalah biang segala kesalahan "(HR. Thabrani)

Selengkapnya


Berbaur & Berbagi di Idul Adha

Sebulan lebih yang lalu, kita baru saja melewati bulan pelatihan bulan karantina. Tentu kita berharap semoga semua amal ibadah kita, khususnya ibadah puasa di terima oleh Allah.

Selengkapnya


Berbasis Bisnis, Berbasis Berita

Cukup menakjubkan apabila Media Indonesia sebagai salah satu harian nasional mampu membuka Stasiun TV berbasis berita yang pertama dan paling bergengsi di Indonesia. Bagaimana Metro TV dan Media Indonesia bertahan di persaingan media massa yang semakin gencar menayangkan hiburan sebagai produk utama mereka?

Selengkapnya


Kenalkan Agama Sejak Dini pada Anak

Dalam kehidupan manusia harta benda dan anak-anak kita merupakan karunia Ilahi dan sebagai ujian atau percobaan (fitnah), apakah kita dapat memanfaatkan harta itu dan sudah benarkah kita mendidik anak-anak tersebut. Yang perlu kita ketahui dalam kehidupan mansuia bahwa harta dan anak-anak merupakan unsur utama untuk mendapatkan kebahagiaan lahir dan duniawi. Karena harta dan anak adalah hiasan hidup duniawi, maka

Selengkapnya


Jalan Tengah Menuju Ukhuwah: Suksesi Nalar Mencerna Perbedaan

Persatuan Islam adalah cita-cita luhur umat Islam, yang pada hakikatnya adalah prinsip yang fundamental, namun disesalkan kini hanya sekedar platform yang sering diusung tapi sampai dewasa ini pula belum mencapai harapan. Padahal prinsip persatuan adalah langkah awal menuju kejayaan umat. Dr. M. Said Ramadhan al-Buthi dalam Fiqh al-Siroh-nya menjelaskan bahwa tidak ada satu negarapun yang bangkit dan maju tanpa berasaskan kesatuan rakyat dan saling bekerjasama, selanjutnya kebersamaan dan kesatuan itu tidak dapat dicapai kecuali dimulai oleh dorongan kecintaan antar sesama.

Selengkapnya


Khouf dan Raja dalam Keseimbangan: Analisis Jiwa ala Ibnu Ato'illah as-Sakandary

Sumber: al-Hikam
Alternatif Pembimbing: Ustadz Husein bin Aqil

Fenomena Hamba Allah dalam bertaqorrub kepada sang Rabb Azza wa Jalla

Kajian ini membahas tentang hasil olah jiwa yang biasa dialami oleh manusia pada umumnya. Pembahasan bersifat perpaduan antara klasik dan kontemporer, karena kita hidup di zaman yang sudah tidak bermoral (tidak berpakaian), malahan mungkin budaya ngetren tidak beragama. Di sana sini kriminal terjadi, maksiat bergulir sebegitu mudahnya layaknya hembusan angin ke wajah kita. Hal itu yang kemudian menjadi parameter (ukuran) bahwa kajian Analisis Jiwa dihadirkan untuk mengimbangi wacana hedonisme barat yang menerjang umat Islam.

Selengkapnya


Gerakan Cinta Rasulullah SAW.

Bulan Rabi`ul Awwal telah datang menyapa kita. Bulan kelahiran Nabi Muhammad SAW. ini tentu membuat kita bahagia. Sebab, ia merupakan Nabi yang diutus oleh Allah sebagai cahaya yang menerangi kegelapan; Nabi yang diutus untuk membasmi kemunkaran dengan akhlaq yang mulia. Pendeknya, kelahiran Nabi Muhammd SAW. tidak lain dan tidak bukan adalah rahmat bagi seluruh alam.

Selengkapnya


Korupsi adalah Pelanggaran HAM

Indonesia, merupakan negara ke tiga terkorup di dunia. Mengejutkan memang, sebagai negara yang mayoritas penduduknya beragama Islam, Indonesia menjadi sorotan dunia tentang hal ini. Pemerintah sendiri dalam mengatasi masalah terpelik di negara ini masih belum menunjukkan hasil yang maksimal. Justru selama ini yang mengungkap kasus-kasus korupsi adalah LSM-LSM, malahan beberapa waktu yang lalu, salah satu anggota LSM terkemuka di Indonesia yang mengawasi khusus masalah korupsi, ICW (Indonesian Corruption Watch) mendapat pengakuan internasional atas jasanya mengungkap kasus korupsi yang dilakukan oleh KPU (Komisi Pemilihan Umum). Sebenarnya masih banyak lagi kasus korupsi di negara ini yang belum terungkap, dari korupsi puluhan juta sampai trilyunan rupiah.

Selengkapnya


Konsep SDM Masa Depan

Sebagai makhluk paling sempurna di muka bumi ini, manusia telah dikaruniai otak untuk berpikir oleh Allah SWT, dan dengan otak jugalah manusia bisa beribadah dan bekerja mencari nafkah. Akan tetapi, apakah kita selama ini telah bersyukur kepadaNya dan menggunakan akal pikiran kita dengan semaksimal mungkin?

Selengkapnya


Alamat Redaksi: Jl. Raya Raci No. 51 Bangil Pasuruan P.O. Box 08 Bangil Pasuruan Jatim Indonesia. Telp. 0343-745317/746532 Fax. 0343-741-200
e-mail redaksi_albashiroh@yahoo.co.id.